1. Apa itu Hidroponik?
Hello Sobat Lembarmedia, jika kamu sudah bosan dengan metode bertanam konvensional yang memakan waktu dan tenaga banyak, maka kamu harus mencoba hidroponik. Istilah hidroponik berasal dari bahasa Yunani yaitu “hydro” yang artinya air dan “ponos” yang artinya usaha. Metode hidroponik adalah metode bertanam yang menggunakan air dan nutrisi tanaman sebagai media tanam, bukan menggunakan tanah.
2. Keuntungan Hidroponik
Metode hidroponik memiliki banyak keuntungan untuk kamu yang ingin mencoba bertanam. Pertama, hidroponik bisa dilakukan di mana saja, bahkan di dalam ruangan. Kedua, kebutuhan air yang digunakan lebih sedikit dibandingkan dengan bertanam konvensional. Ketiga, hasil panen yang dihasilkan lebih cepat dan lebih banyak dibandingkan dengan metode bertanam konvensional.
3. Cara Kerja Hidroponik
Metode hidroponik bekerja dengan memasukkan akar tanaman ke dalam media tanam yang berisi air dan nutrisi. Tanaman akan mengambil nutrisi dan oksigen dari air yang tersedia. Media tanam yang digunakan bisa berupa rockwool, kain flanel, atau bahkan botol bekas yang dilubangi. Nutrisi untuk tanaman bisa kamu beli di toko pertanian atau online store yang menyediakan nutrisi khusus hidroponik.
4. Jenis Tanaman yang Cocok untuk Hidroponik
Banyak jenis tanaman yang cocok untuk hidroponik, seperti sayuran seperti selada, bayam, kangkung, dan tomat. Buah-buahan seperti stroberi dan semangka juga bisa ditanam dengan hidroponik. Namun, kamu harus memperhatikan kebutuhan nutrisi dan cahaya yang dibutuhkan oleh masing-masing tanaman agar hasil panen yang dihasilkan lebih optimal.
5. Persiapan untuk Memulai Hidroponik
Sebelum memulai hidroponik, kamu harus menyiapkan beberapa hal. Pertama, kamu perlu memilih jenis tanaman yang ingin ditanam dan menyiapkan media tanam yang akan digunakan. Kedua, kamu perlu membeli nutrisi dan alat yang diperlukan seperti pompa air dan lampu LED. Ketiga, kamu perlu menentukan letak hidroponik yang tepat agar tanaman mendapatkan cahaya yang cukup.
6. Langkah-langkah Memulai Hidroponik
Langkah pertama adalah memasukkan media tanam ke dalam wadah, kemudian menambahkan nutrisi ke dalam air dan menyiramkan nutrisi ke media tanam. Selanjutnya, kamu bisa menanam bibit ke dalam media tanam dan memasukkan akar tanaman ke dalam air dan nutrisi. Terakhir, kamu perlu memastikan tanaman mendapatkan cahaya yang cukup dan memeriksa kondisi air dan nutrisi secara teratur.
7. Tips Merawat Tanaman Hidroponik
Agar panen yang dihasilkan lebih optimal, kamu perlu merawat tanaman hidroponik dengan baik. Pertama, perhatikan kebutuhan nutrisi dan cahaya yang dibutuhkan oleh masing-masing tanaman. Kedua, pastikan air dan nutrisi selalu bersih dan terjaga keseimbangannya. Ketiga, jagalah kelembaban udara di sekitar tanaman agar pertumbuhan tanaman lebih optimal.